Self Reward di Hari Valentine
Tafenpah.Com |
TAFENPAH.COM - Menghargai diri sendiri (Self Reward) adalah impian setiap orang, terutama di Hari Valentine.
Banyak orang merayakan Valentine dengan berbagi kasih. Entah kasih itu bagi orang tua, sahabat, kenalan, rekan kerja, atau pun lebih spesial adalah untuk orang tercinta.
Namun, apa jadinya Hari Valentine bagi bujanngan? Tentu saja, sebagai bujangan, terkadang kita merasa iri dengan kawula muda yang sedang menikmati momen berbagi kasih ini.
Apalagi saat kita berjalan-jalan di taman, mall, dan ruang publik/umum lainnya, di sana kita pasti melihat yang pacaran saling memadu asmara, yang tua pun tidak mau kalah, lalu yang bujangan/jomblo/single makin cemburu, deh.
Nah, daripada kita menghakimi diri sendiri, saatnya kita pun harus memberikan kasih itu kepada diri kita.
Caranya seperti apa?
Tafenpah.com |
Dengan melihat kembali perjalanan kita, di sana kita akan menemukan sesuatu yang berharga. Maka, sadar atau pun tidak sadar, di situlah kita bersyukur dengan keberhasilan tersebut.
Tak perlu cemburu dengan yang lagi pacaran. Kalau sendiri sudah nyaman, mengapa harus menyusahkan diri? Begitulah tagar atau slogan yang digaungkan oleh generasi jomblo saat ini.
Self Improvement
Selain cara yang di atas, kita bisa menempuh jalur ‘self improvement.’ Apa itu self improvement? Self inprovement adalah cara sederhana untuk belajar dari orang-orang hebat. Terutama di Hari Kasih Sayang atau Valentine ini, cobalah kita melihat hubungan orang tua kita sendiri.
Tentu saja, di sana kita akan menemukan banyak hal yang nantinya memberikan motivasi dan inspirasi bagi kita untuk terus berjuang dalam menyebarkan kasih kepada semua orang tanpa memandang latar belakang apa pun.
Self improvement juga sebagai sarana terapi diri yang paling mujarab. Karena selain membangkitkan adrenalin kita untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik, kita juga dituntun dengan ragam atraksi dari sejarah hidup figur publik di mana pun.
Kita itu Berharga
Pelatihan Jurnalistiik bersama Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta.Tafenpah.com |
Bersyukur bukan hanya dilakukan saat kita berada dalam kondisi yang baik-baik saja. Melainkan rasa syukur yang besar adalah saat kita berada dalam tekanan.
Dengan bersyukur, kita sudah menghargai segala upaya yang kita lakukan selama ini. Terlepas dari berhasil atau pun tidaknya usaha kita, itu bukan menjadi alasan bagi kita untuk berhenti bersyukur.
Sang Pencipta sudah memberikan kita kehidupan dengan sempurna. Seharusnya kita malu dengan mereka yang berkekurangan fisik. Karena meskipun mereka mengalami keterbatasan dalam hal fisik dan lain-lain, namun semangat mereka mampu mengalahkan sesuatu.
Kita ini berharga dari apa pun. Untuk itu, sekarang berhentilah untuk menghakimi diri sendiri. Lebih baik, kita memperbanyak rasa syukur dengan keadaan diri kita saat ini.
Ya, inilah bentuk atau cara-cara praktis yang bisa saya lakukan di Hari Valentine. Lantas, bagaimana dengan perayaan Hari Valentine bagi kamu, silakan tinggalkan komentar di bawah ya atau pun bisa membagikan link artikel sederhana ini. Dengan begitu, kita pun terlibat aktif dalam perayaan Hari Valentine 2022.
Posting Komentar untuk "Self Reward di Hari Valentine"
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan baik dan sopan ya! | Terima kasih
Diperbolehkan mengutip tulisan dari Tafenpah tidak lebih dari 30%, dengan syarat menyertakan sumber | Mari, kita belajar untuk menghargai karya orang lain | Salam hangat