.jpg) |
Ilustrasi gambar;Pixels |
Penulis: Sesmi Permatasari | Editor: Fredy Suni
Hembusan angin pagi membuatku terbangun
Untuk melihat terbitnya matahari di sebelah Timur..
Entah kenapa hatiku merasa senang
Apalagi di kawani dengan indahnya pelangi yang bermunculan..
Rintik-rintik hujan mengingatkanku pada keindahan wajah yang lembut mempesona...
Sehingga Aku ingin mengusap pipinya yang embul yang selalu membuatku terbuai....
Kehangatan yang selalu ku cicipi membuatku gemetaran
Setelah kau merasuki tubuhku..
Aku menikmatinya...
Sampai aku tak sadarkan diri...
Apalagi dengan olesan wajah dan sentuhan lembutnya rasa yang sudah kau berikan...
Oh pagiku....
Kau bahagiaku...
Yang selalu membuatku kenyang dalam kenikmatan yang sudah ku Rasakan....
Sebuah Teh Dan Roti pengantar Pagiku.....:)
Frederikus Suni Redaksi Tafenpah
Salam kenal! Saya Frederikus Suni, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Siber Asia ||
Menekuni bidang Jurnalistik sejak 10 tahun lalu. ||
Saya pernah menjadi Jurnalis/Wartawan di Metasatu dan NTTPedia.
Selain itu, saya juga berkolaborasi dengan salah satu Dosen dari Binus university dan Atma Jaya, terutama Proyek dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, dalam pendistribusian berita ke Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Saya juga pernah menjadi bagian dari Public Relation/PR sekaligus Copywriter dari Universitas Dian Nusantara (Undira) Tanjung Duren Jakarta Barat.
Saat ini fokus mengembangkan portal pribadi saya TAFENPAH.COM dan juga menjadi kontributor di beberapa website tanah air, Kompasiana, Terbitkanbukugratis, Eskaber, PepNews, Lombokainsider.
Tulisan saya juga beberapa kali dipublikasikan ulang di Kompas.com
Saya juga menerima jasa pembuatan Website ||
Media sosial:
YouTube: TAFENPAH GROUP ||
TikTok: TAFENPAH.COM ||
Instagram: @suni_fredy ||
Terkait Kerjasama dapat menghubungi saya melalui kontak ������ ||
WhatsApp: 082140319973 ||
Email: tafenpahtimor@gmail.com
Posting Komentar untuk "Pagiku, Bahagiaku"
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan baik dan sopan ya! | Terima kasih
Diperbolehkan mengutip tulisan dari Tafenpah tidak lebih dari 30%, dengan syarat menyertakan sumber | Mari, kita belajar untuk menghargai karya orang lain | Salam hangat