Chef Take Over Series di 1928 Restaurant Hadir Kembali dengan Koki Bali I Wayan Kresna Yasa sebagai Bintang Tamu | Tafenpah

Penulis: Isyana Atiningmas | Editor: Fredy Suni

Melalui acara makan malam lima hidangan ini, Chef Wayan akan mempersembahkan sajian modern yang terinspirasi dari makanan khas Bali termasuk beberapa makanan yang diambil dari resep turun-temurun keluarganya.

Jakarta, Tafenpah.com — Ajang kuliner bulanan di 1928 Restaurant di The Hermitage, a Tribute Portfolio Hotel, Jakarta, Chef Take Over Series, akan hadir kembali bulan ini dengan bintang tamu koki kawakan. Dalam episode kali ini, seri Chef Take Over Series bakal diramaikan dengan dengan kehadiran I Wayan Kresna Yasa pada 26 dan 27 Agustus 2022.

Chef Wayan, merupakan pria asli Bali yang lahir dan besar di Nusa Penida. Sepanjang perjalanan karirnya, ia telah bekerja di sejumlah restoran di Amerika Serikat, termasuk restoran-restoran fine dining dan berbintang Michelin seperti Blue Hill di New York dan Acadia di Chicago. 

Sekitar satu dekade yang lalu, Chef Wayan kembali ke Bali dan membantu Will Goldfarb membuka restoran spesialis hidangan pencuci mulut, Room4Dessert, dan membawanya menyabet beragam penghargaan. Setelah tuntas dengan tugasnya di Room4Dessert, Chef Wayan bergabung dengan tim kuliner di Desa Potato Head.

Sempat menjabat sebagai Culinary Director di Desa Potato Head, Chef Wayan dan istrinya, Mary, membuka restoran sendiri bernama Home by Chef Wayan di Pererenan dan menyuguhkan beragam hidangan Bali favoritnya. 

Kecintaannya terhadap kuliner Bali mendorong Chef Wayan untuk meluncurkan buku Paon: Real Balinese Cooking, yang disebutnya sebagai “buku masak berisikan resep masakan Bali asli.” Buku setebal 288 halaman itu berisikan lebih dari 80 makanan khas Bali beserta esainya lengkap dengan foto-foto cantik yang menggambarkan kehidupan masyarakat, budaya, serta makanannya dari berbagai wilayah di Pulau Dewata.

Dalam acara Chef Take Over Series di 1928 Restaurant Agustus ini, Chef Wayan akan mempersembahkan sajian-sajian modern yang terinspirasi dari masakan asli kampung halamannya termasuk hidangan yang diambil dari resep turun-temurun keluarganya. Beberapa menunya mencakup Rujak Ikan (ikan toro asap dingin, buah malaka, markisan, dan pomelo), Ledok (risotto kentang, sotong, cured egg, keriping bawang putih, dan telur ikan salmon), ikan kerapu disajikan dengan asparagus, tomat, kacang kara dan kuah sune cekuh khas Bali).

Sesi makan malam lima hidangan ini berlangsung pada 26 dan 27 Agustus dengan harga Rp 928.000++ per orang.