Kepala Desa Haumeni, Adolfus Sasi Menyerahkan Program BLT Triwulan II kepada 54 KK

By Frederikus Suni Frederikus Suni Admin Tafenpah Group Juli 29, 2023 Posting Komentar

Penyaluran BLT Triwulan II dari Kepala Desa Haumeni, Adolfus Sasi, S.Sos kepada warga penerima di aula Kantor Desa Haumeni | Foto; Dokumentasi Desa

Tafenpah.com, Kefamenanu - Adolfus Sasi, S.Sos bersama dengan stafnya di lingkungan Desa Haumeni, Kecamatan Bikomi Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur menyerahkan program BLT Triwulan II kepada 54 KK.

"Hari ini saya bersama staf menyalurkan BLT Triwulan II kepada 54 KK. Masing-masing KK menerima RP. 900.000" ujar Adolfus kepada Tafenpah via pesan WhatsApp, Sabtu (29/7/2023).

Penyaluran BLT Triwulan II dari staf desa kepada warga penerima di aula Kantor Desa Haumeni | Foto; Dokumentasi Desa

Adolfus juga mengatakan penyaluran BLT ini sebenarnya setiap sebulan sekali dengan nominal Rp. 300.000/KK. Tapi, biasanya kami akan menyalurkan BLT tersebut kepada mereka setiap 3 bulan sekali.

Dana BLT ini berasal dari dana desa yang biasanya pemerintah pusat cairkan 4 kali dalam setahun.

Program BLT ini bertujuan untuk memulihkan ekonomi keluarga.

Penyaluran BLT Triwulan II dari staf desa kepada warga penerima di aula Kantor Desa Haumeni | Foto; Dokumentasi Desa

Kepala Desa milenial yang kesehariannya dipanggil Aldo, juga menegaskan sementara ia dan stafnya fokus untuk menyelamatkan anggaran Dana Desa tahap 1 dan ADD tahap 2. Sekitar hari Senin atau selasa kami sudah bisa cairkan.

"Setelah itu saya mulai bentuk tim RPJMDes sesuaikan dengan Visi Misi dengan target 6 tahun ke depan, sedangkan program kerja nyata untuk awal bulan, yakni; kami akan mulai bersihkan pasar rakyat di desa agar diaktifkan kembali karena sudah 3 tahun pasar tersebut tidak berjalan" sambung Adolfus.

Warga penerima BLT Triwulan II Desa Haumeni | Foto; Dokumen Desa

Alumni Muhammadiyah Kupang, sekaligus mantan Ketua Umum Mahasiswa Timor Tengah Utara (IMATTU Kupang) Periode 2015-2016 dengan rendah hati meminta warganya untuk saling bekerja sama dalam memajukan Desa Haumeni menuju desa cerdas, sejahtera, dan transparan.

Kepala Desa Haumeni ini juga kembali meminta warga penerima BLT untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

"Harapan saya sebagai kepala desa adalah, semua penerima BLT dapat menggunakan uang dari pemerintah secara baik untuk pemenuhan ekonomi keluarga, dan pemerintah berharap agar saling mendukung dalam program-program kerja baik pemerintah Kabupaten maupun yang ada di desa" harapnya.

Sumber; Wawancara

Sabtu, 29 Juli 2023

Instagram penulis @suni_fredy

Youtube dan TikTok @TafenpahGroup

Media Partner; Pahtimor.com dan HitzTafenpah.com

Frederikus Suni Admin Tafenpah Group Salam kenal! Saya Frederikus Suni, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Siber Asia || Menekuni bidang Jurnalistik sejak 10 tahun lalu. || Saya pernah menjadi Jurnalis/Wartawan di Metasatu dan NTTPedia. Selain itu, saya juga berkolaborasi dengan salah satu Dosen dari Binus university dan Atma Jaya, terutama Proyek dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, dalam pendistribusian berita ke Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur. Saya juga pernah menjadi bagian dari Public Relation/PR sekaligus Copywriter dari Universitas Dian Nusantara (Undira) Tanjung Duren Jakarta Barat. Saat ini fokus mengembangkan TAFENPAH.COM dan juga menjadi kontributor di beberapa website tanah air, Kompasiana, Terbitkanbukugratis, Eskaber, PepNews, Lombokainsider. Tulisan saya juga beberapa kali dipublikasikan ulang di Kompas.com Saya juga menerima jasa pembuatan Website || Media sosial: YouTube: TAFENPAH GROUP || TikTok: TAFENPAH.COM || Instagram: @suni_fredy || Terkait Kerjasama dapat menghubungi saya melalui kontak �� || WhatsApp: 082140319973 || Email: tafenpahtimor@gmail.com

Posting Komentar untuk "Kepala Desa Haumeni, Adolfus Sasi Menyerahkan Program BLT Triwulan II kepada 54 KK"

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan baik dan sopan ya! | Terima kasih

Diperbolehkan mengutip tulisan dari Tafenpah tidak lebih dari 30%, dengan syarat menyertakan sumber | Mari, kita belajar untuk menghargai karya orang lain | Salam hangat