Suara Netizen TikTok, Permadi Arya Sosok Pembela Kaum Minoritas Indonesia

Penulis: Frederikus Suni 

Suara Netizen TikTok, Permadi Arya Sosok Pembela Kaum Minoritas Indonesia. Sumber gambar: @permadiaktivis2

Tafenpah.com - Permadi Arya adalah pegiat media sosial yang tak pernah kenal takut dalam membela kaum minoritas Indonesia.

Permadi Arya rela dibenci oleh saudara seimannya.

Ketegasan dan keberpihakannya terus menginspirasi generasi muda untuk ikut berani menyuarakan ketidakadilan minoritas dalam menjalankan ibadah keagamaannya.

Sosok pegiat atau pemengaruh media sosial instagram ini, juga ikut menyuarakan kasus persekusi atau pelarangan/penghentian doa Rosario dari ketua RT terhadap mahasiswa Katolik Umpam, Tangerang Selatan, yang hingga kini masih viral dan menjadi topik trending di berbagai kanal media sosial dan online tanah air.

Hasilnya, pelaku pembubaran doa rosario Mahasiswa Katolik Umpam berpotensi atau terancam hukuman penjara 5,5 tahun, berdasarkan press Conference Satreskrim Polres Tangerang Selatan beberapa hari yang lalu.

Perjuangan Heddy Setya Permadi atau Permadi Arya yang awalnya dikenal dengan sebutan Abu Janda Al-Boliwudi pun berlanjut ke Vatikan.

Vatikan adalah pusat administrasi Katolik sedunia yang dipimpin oleh Paus Fransiskus.

Dalam unggahan terbarunya, Permadi Arya dengan fasih berbahasa Italia, memohon kepada Sri Paus Fransiskus untuk segera membuka dialog dengan pemerintah Indonesia, terkait dengan Kristenphobia atau ketakutan terhadap umat Katolik di tanah air.

Unggahan Permadi Arya di sosial media Instagramnya @permadiaktivis2 pun mendapatkan respon positif dari berbagai kalangan.

Pasalnya, lulusan dari University of Wolverhampton tahun 1999 ini, mewakili suara hati minoritas untuk mendapatkan keadilan dalam menjalankan ibadah keagamaannya berdasar UU.

Lantas, seperti apakah tanggapan dari netizen, baik di Instagram maupun tiktok?

Berikut adalah rangkuman komentar netizen dari Tiktok @tafenpah.com di bawah ini!

"Permadi Arya lebih berani menyuarakannya dari tokoh lain kepada Paus Fransiskus. Hebat, baiknya Ketua KWI dan PGI apresiasi beliau," tulis pemilik akun @binton_nadapdap.

Sementara @marselwangge0 mengatakan, bagus pak Arya, tidak ada orang yang bisa menyampaikan pesan-pesan seperti bapa untuk Indonesia.

Tak hanya itu saja, @stephanigiokhwa juga mengucapkan terima kasih kepada Permadi Arya.

"Terima kasih bang Permadi atas permohonannya untuk minoritas terutama Kristen. Semoga Tuhan mengabulkannya," tulis Stephani.

Pelajaran Apa yang Kita Ambil dari Keberanian dan Ketegasan Permadi Arya?

Sebagai warga Indonesia yang hidup berdasarkan Pancasila, tentunya kita harus saling menghargai antar kehidupan umat beragama.

Karena sejatinya perbedaan itu akan selalu ada. Dalam perbedaan, kita dapat menemukan keunikan dan hal-hal baru yang nantinya memperkaya pengetahuan kita dalam kehidupan sehari-hari.

Kekayaan bangsa Indonesia jangan sampai terpecah-belah hanya karena tindakan anarkis dari beberapa oknum yang menganggap dirinya paling benar dan suci dari orang lain.

Mindset atau pikiran destruktif tersebut, sebaiknya disingkirkan dari benak kita.

Apalagi, hidup di tengah persaingan global, kita harus bersatu dalam membangun bangsa Indonesia dengan berbagai cara positif.

Ketegasan dan keberanian dari Permadi Arya juga mengajarkan kita untuk tidak menaruh sikap dendam, iri apalagi takut terhadap kebudayaan orang lain.

Karena pada kodratnya, kita semua sama. Yang membedakan kita hanyalah aliran kepercayaan,waktu kelahiran, lokasi geografis, keadaan politik, sosial, budaya dan bidang kehidupan lainnya.

Mari, kita bergandengan tangan untuk mengisi kemerdekaan ini dengan sebaik mungkin.